Jumat, 04 Februari 2011

Sugar - Sugar Rune Part 3 --> Klub Koran, Wawancara Serbuan


"hati orange, bersinar" batin shilla
"shilla, bagaimana kalau kamu sampai jatuh cinta pada manusia? apa yang terjadi kalau kita sampai mengeluarkan hati?" kata oik
"ssst! jangan ngomong begitu!" kata shilla panik

Flashback: On

"dia gagal sebagai seorang penyihir"
"dia telah jatuh cinta pada manusia"
"akibat dosa, kristal jiwanya telah direbut"
"maka dia akan dilepaskan dari bentuknya itu dan diusir selama 1000 tahun"
"jantungnya akan dililit oleh rantai berduri"
"dan suaranya akan berubah menjadi suara orang tua"
"kutukan!"
"kutukan!"
"kutuklah si bodoh itu!"
"kutuklah aku! aku tidak takut pada apapun. aku tidak akan menyesal"
"bagus"
"laksanakan hukumannya"

Pilihlah salah satu dari tiga pilihan ini:
1. kodok
2. ular
3. tikus

"wujudmu akan berubah dan selama 1000 tahun kamu akan hilir mudik sendirian dalam kegelapan yang tanpa akhir"

Flashback: Off

"tidak! aku tidak menyukai gabriel!!" teriak shilla
"tapi, ada hati yang muncul! bagaimana ini, shilla?" teriak oik
"bukan piss, ya? apa warnanya?" tanya shilla
"bukan. bukan piss. warna orange, hati yang berdebar-debar. bagaimana ini, shilla?" jawab oik
"apa yang kulakukan. sama sekali nggak bagus!!" kata shilla

"ng?" kata obiet dari balik semak-semak
"hei!! apa yang kamu lakukan!!" teriak shilla, lalu berlari menghampiri obiet
"waaa!shi....shilla" kaget obiet, lalu merangkak mundur
"siapa kamu!? jangan memotret orang sembarangan,ya!!" kata shilla
"e.....ee....aku....teman sekelasmu" kata obiet
"teman sekelas? aku sama sekali nggak ingat" kata shilla
"aku obiet, teman sekelasmu dari klub koran" kata obiet
"klub koran?" tanya shilla heran
"maaf!! aku kan cuma mengambil foto!!" teriak obiet sambil berlari menjauh

"dia kenapa, sih?" tanya shilla heran
"tapi..." kata oik
"ada hati yang terlihat, kan? dan warnanya orange!!" kata shilla
"kamu berhasil, shilla!" kata oik

DI RUANG KLUB KORAN
"hei, obiet! aku menunggumu, lho! bagaimana!? anak baru itu benar seperti yang aku bilang, kan? dia makhluk luar angkasa, kan? kita dapat berita!" kata rio
"RIO!!" kata obiet geram
" SI SHILLA ITU KAN CANTIK!! apanya yang makhluk luar angkasa!! dasar bodoh!" teriak obiet
"eh? obiet, kamu kenapa, sih! kenapa kamu marah?" kata rio
"ketua!! soal artikel berikutnya aku ingin menulis tentang tentang tempat-tempat aneh disekolah" kata ray
"ng? sudah ditetapkan,kok" kata obiet, lalu langsung duduk didepan komputer
"APA?" tanya rio dan ray kompak
"aku yang akan menulis. aku juga sudah punya fotonya" kata obiet

DI KAMAR MANDI SHILLA
"la la la! lucky!" nyanyi shilla
"aku akan segera mendapatkan hati anak itu" kata shilla
"lalu gab....ya! lalu gabriel!!" teriak shilla
"aku jadi ingat hal yang nggak enak! aku harus hati-hati!" kata shilla
"aku nggak akan berdebar-debar lagi kalau ketemu dia!! ya! tidak akan! aku nggak akan suka sama dia. sadarlah, shilla!! padahal gayanya keren begitu. eh....tapi, dia malah bilang"makanlah wortel ini" kalau aku benar-benar memakannya, kira-kira bakal seperti apa, ya?" batin shilla

DIKAMAR OIK
"lagi-lagi shilla mengeluarkan hati. apa dia benar-benar suka pada gabriel, ya?" tanya oik dalam hati
"aku nggak mengerti, sih....tapi, rasanya lebih baik jangan dengan anak itu" batin oik

DI KAMAR TIDUR OIK
"tapi, bagaimana aku mengatakannya, ya. dia kan keras kepala" batin oik

DIKAMAR TIDUR SHILLA
"tidak apa-apa. sekarang lupakan soal gabriel. dan berusaha untuk mengambil hati obiet" batin shilla

KEESOKAN HARINYA DISEKOLAH
"apa aku bisa minta tolong?" tanya obiet
"soal apa?" tanya shilla
"peliputan!? kamu cuma perlu menjawab pertanyaanku" jawab obiet sekaligus memberi penjelasan
"baiklah!" jawab shilla
"benarkah!? sudah, ya! sampai istirahat siang nanti!!" kata obiet tak percaya
"oke!" kata shilla
"di saat berdua saja, aku akan mendapatkan hatinya" batin shilla

"oi!! kamu!" panggil seseorang saat shilla mau naik tangga
"mario stevano aditya haling!!" batin shilla
"huh!!" kata shilla
"apa yang kamu lakukan pada obiet,hah!?" tanya rio
"hah?" kata shilla
"dia jadi aneh setelah dia mengambil fotomu! dan dia juga nggak mau mendengarkan pendapat orang-orang disekitarnya! di nggak mau tertari ngomong soal game! kerjanya cuma bengong seperti orang bodoh saja!" marah rio pada shilla
"lalu kenapa itu ada hubungannya dengan aku?" tanya shilla dengan nada marah
"tentu saja itu sangat berhubungan denganmu! karena dia jadi suka padamu!" teriak rio

TIBA-TIBA
"tunggu dulu!!!" teriak obiet, lalu menghajar rio
"kenapa kamu ngomong semaunya seperti itu,hah!?" kata obiet marah
"lho memangnya yang kubilang itu salah?" tanya rio marah
"nggak salah,sih. tapi, bukan itu masalahnya" teriak obiet
"jangan main-main kamu!!" teriak rio
"pertemanan kita putus!" teriak rio memutuskan tali pertemanan dengan ri
"jangan datang lagi ke klub koran!!" kata obiet
"oke! aku mengerti!" kata rio dengan kesal
"maaf, ya, shilla" kata obiet meminta maaf
"nggak apa, kok" jawab shilla

"apa dia begitu menyukaiku. sampai-sampai dia memutuskan pertemanannya dengan rio? lalu kenapa dia marah sama rio yang sudah mengtakannya padaku? apa dia nggak suka kalau ketahuan olehku bahwa dia "suka" padaku?" batin shilla

DIRUANG PERPUSTAKAAN
"nah, sekarang aku akan melakukan peliputan sesuai janjiku. ayo, silahkan duduk disini" kata rio
"ternyata, manusia itu memang berbeda, ya" batin shilla
"apa kamu marah?" tanya obiet
"nggak!! cepat beri aku pertanyaannya!" jawab shilla
"i...iya. baiklah, apa hobimu?" tanya  obiet
"menangkap kodok dan bermain manusia laba-laba" jawab shilla
"lalu apa makanan kesukaanmu?" tanya obiet
"coklat dan permen yang kriuk-kriuk!!" jawab shilla
"kriuk-kriuk? maksudmu yang baru? baiklah, selanjutnya apa kata kesukaanmu?" tanya obiet
"melibas!!" jawab shilla
"rasanya, kamu berbeda sekali, deh" kata obiet
"oh,ya?" kata shilla
"baiklah tipe cowok kesukaanmu?" tanya obiet
"cowok yang kusukai? nggak ada" jawab shilla

TIBA-TIBA GABRIEL DATANG KE RUANG PERPUSTAKAAN
"kalau begitu, tipe ideal saja, deh" kata obiet
"orang yang bisa makan wortel!!" jawab shilla
"gawat...jantungku berdetak kencang! jantung, jangan berdetak kencang-kencang, dong!!!" batin shilla
"aku nggak suka orang yang banyak pilih-pilih!!!" jawab shilla
"nggak banyak, kok. cuma wortel" batin gabriel

TIBA-TIBA SHILLA MEMUKUL MEJA
"shilla!? ada apa!?" tanya obiet
"tiba-tiba aku ingat kalau aku ada urusan!! sampai nanti,ya!" jawab shilla
"dia pergi. apa, dia marah, ya? aku sama sekali nggak mengerti apa yang dia pikirkan. lagi-lagi itu menganggu hatik" batin obiet
"baiklah!! aku akan berusaha untuk membuat artikel yang bagus!" kata obiet

DIHUTAN
"tadi gawat. padahal itu kan kesempatan!! dasar gabriel! habis tiba-tiba dia muncul! aku kaget sampai-sampai aku lupa untuk mengambil hati gabriel" batin shilla

BEBERAPA HARI KEMUDIAN
"akh!! ternyata kamu disini, shilla!!" kata obiet
"tunggu, mau kemana kamu?' tanya shilla
"kemarilah. ada yang ingin kuperlihatkan padamu" jawab obiet

DIMADING
"itu aku!?" tanya shilla
"he he he. ini semua kubuat sendiri , lho" jawab obiet
"eh, itu anaknya!" bisik cahya
"iya, benar!" jawab rahmi
"kalau suka, tinggal ungkapkan saja, beres,kan! tapi, masa sampai bikin seperti ini?" bisik angel
"inilah kekuatan cinta manusia" batin shilla

"jangan main-main kamu, obiet!!" protes rio
"yang seperti itu, kan cuma memenuhi keinginanmu!" kata cakka
"ketua selalu bilang, kan? " kata ray
"bahwa koran itu milik semua!" kata lintar
"iya, benar!! padahal kamu sudah membuang foto "makhluk ruang angkasa yang terpotret" yan berhasil kudapatkan!" protes rio
"habis, dilihat dari sudut manapun foto itu sepertinya foto anjingmu" kata obiet
"yang jelas kamu jangan semaunya begitu, dong! kamu lemah sama cewek!" kata ray
"iya, benar!! sampai bikin koran macam begini lagi!" kata cakka
"kami berhenti dari klub koran" kata mereka kompak
"eh" kata obiet kaget

"teman-temannya sampai begitu protes. meskipun begitu, dia tetap berusaha walau jadi sendirian. obiet itu benar-benar bodoh. sampai memutuskan pertemanan dengan rio segala!!" batin shilla

"BODOH!! kenapa kamu membuat  artikel tentangku dikoran sampai-sampai kamu bertengkar dengan temanmu?" teriak shilla
"aku tidak tahu kenapa" jawab obiet
"hanya saja" tanya shilla
"aku nggak bisa kalau nggak melakukan itu. aku sendiri nggak tahu" jawab obiet

"hati obiet berubah menjadi pink!! biar kuambil kristal pikiran yang berisi pikiran terhadapku itu" batin shilla

"SUGAR SUGAR RUNE! SHILLA RUNE! AKAN KUAMBIL HATIMU!!" kata shilla menggunakan sihir

"lho? ada apa denganku, ya?" batin obiet
"anak itu tidak akan menemukanku lagi" batin shilla
"ah...oh, iya! ruang klub" kata obiet

"semuanya jadi berantakan gara-gara cinta. tapi, hati obiet sudah ada padaku. dan obiet kembali kepada teman-temannya. sekarang semua kembali keasalnya" batin shilla
"shilla!!" panggil oik
"aku sudah lihat koran itu, lho! hebat!" puji oik
"padahal seharusnya aku lega" batin shilla
"ada apa?" tanya oik
"nggak ada apa-apa!! eh, hari ini kita bikin crepe, yuk!" kata shilla
"iya! ayo, kita bikin" kata oik

KLUB KORAN
"edisi khusus makhluk luar angkasa!!" teriak rio
"edisi khusus oik!!" kata ray
"akulah yang memutuskan temanya!" kata rio
"aku!" kata ray
"akh! semua kukuh pada pendapatnya sendiri-sendiri" kata acha
"biasanya, disaat seperti ini obiet yang memutuskan semuanya, ya" kata gita

"lama sekali kamu! dasar gurita!!" kata rio
"berisik!! padahal kamu, kan bukan anggota kenapa, kamu selalu ada disini, sih!" kata obiet


info:
PERBEDAAN ANTARA PENYIHIR DAN MANUSIA
TEMPAT TINGGAL:
penyihir: sebagian besar tinggal di dunia sihir. hanya sedikit yang tinggal didunia manusia
manusia: 100% tinggal didunia manusia

SIHIR:
penyihir: bisa memakai sihir. hanya saja kekuatan sihirnya akan melemah didunia manusia. ada saat dimana mengandalkan item-item
manusia: pada dasarnya nggak bisa menggunakan sihir

HATI:
penyihir: jika hatinya sudah diambil, tidak bisa mengeluarkan hati lagi. jika hati yang diambil diatas pink, bisa mati
manusia: bisa membuat hati apa saja berkali-kali. jumlah energi perasaanya lebih banyak dibanding penyihir

CINTA:
penyihir: dilarang keras melakukan percintaan yang serius seperti halnya manusia
manusia: bebas untuk jatuh cinta dengan siapa dan kapan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar